Peringatan! Inilah Bahaya Tersembunyi di Balik Eksfoliasi Kulit Berlebihan

Daftar Isi
eksfoliasi kulit berlebihan buat skin barrier rusak

Eksfoliasi kulit adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit untuk mencerahkan, memperhalus, dan menyegarkan tampilan kulit.

Namun jika kamu melakukan eksfoliasi kulit secara berlebihan malah dapat berdampak negatif pada kesehatan dan keadaan kulit.

Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat eksfoliasi kulit yang berlebihan.

1. Kulit Kering dan Iritasi

eksfoliasi berlebihan bisa sebabkan kerusakan kulit

Eksfoliasi yang terlalu sering atau terlalu keras dapat menghilangkan lapisan minyak alami dan kelembapan kulit kamu. Hal ini berpotensi menyebabkan kulit menjadi kering, kemerahan bahkan mengelupas. Bahayanya lagi kulit yang kering dan iritasi ternyata lebih rentan terhadap infeksi dan peradangan.

2. Kerusakan Skin Barrier

terlalu sering eksfoliasi bisa rusak skin barrier

Kulit memiliki lapisan perlindungan alami yang membantu menjaga kelembapan dan melindungi kulit dari faktor eksternal. Eksfoliasi berlebihan dapat menghilangkan lapisan ini.

Membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari, polusi, dan bahan kimia berbahaya saat kamu menjalani aktivitas sehari-hari.

3. Peradangan dan Reaksi Alergi

peradangan di wajah terjadi karena eksfoliasi berlebihan

Eksfoliasi yang berlebihan dapat merusak kulit secara fisik dan menyebabkan peradangan. Kulit yang teriritasi menjadi lebih rentan terhadap reaksi alergi. 

Begitupun dengan kerentanan iritasi akibat paparan zat-zat tertentu. Ini dapat menyebabkan ruam, gatal-gatal dan kemerahan pada kulit kamu.

4. Peningkatan Produksi Minyak

melakukan eksfoliasi berlebihan akan menyebabkan kulit berminyak

Meskipun eksfoliasi bisa membantu mengatasi masalah kulit berminyak, tetapi melakukan eksfoliasi terlalu sering dapat memicu produksi minyak yang berlebihan.  

Ini terjadi sebagai respons terhadap kehilangan kelembapan alami kulit. Akibatnya, kulit dapat menjadi makin berminyak dan berpotensi menimbulkan masalah kulit baru seperti jerawat dan komedo.

5. Kerusakan Kulit Jangka Panjang

melakukan eksfoliasi secara berlebihan berpotensi merusak kulit

Eksfoliasi yang berlebihan dan tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang. Ini termasuk penipisan lapisan kulit yang penting dan kerusakan pembuluh darah. Parahnya lagi adalah memicu kerusakan kolagen dan elastin yang dapat mengakibatkan kamu mengalami penuaan dini. 

Penting untuk melakukan eksfoliasi dengan bijaksana dan sesuai dengan kebutuhan kulitmu. Setiap jenis kulit memiliki kebutuhan yang berbeda, jadi penting untuk memahami kondisi kulit dan mengikuti petunjuk penggunaan produk eksfoliasi dengan hati-hati. 

Jika kamu mengalami iritasi atau ketidaknyamanan setelah eksfoliasi, hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter kulit sesegera mungkin. 

Cara Melakukan Eksfoliasi Kulit yang Benar

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan eksfoliasi kulit yang benar.

1. Bersihkan wajah terlebih dahulu, Pastikan wajah kamu dalam keadaan bersih sebelum melakukan eksfoliasi. Gunakan pembersih wajah yang lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan makeup. Lakukan double cleansing jika diperlukan.


2. Pilih produk eksfoliasi yang sesuai, Ada dua jenis eksfoliasi utama, yaitu eksfoliasi mekanik dan eksfoliasi kimiawi. Eksfoliasi mekanik menggunakan scrub atau alat khusus untuk menggosok permukaan kulit, sedangkan eksfoliasi kimiawi menggunakan bahan kimia seperti asam alpha-hidroksi (AHA) atau asam beta-hidroksi (BHA). Pilih produk yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Jangan sekedar ikut-ikutan trend. 

3. Gunakan produk dengan gerakan lembut, Jika kamu memilih menggunakan scrub, oleskan produk dengan lembut ke seluruh wajah dan leher. Hindari menggosok kulit terlalu keras karena dapat menyebabkan iritasi. Untuk eksfoliasi kimiawi, ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.

4. Fokus pada area yang membutuhkan eksfoliasi, Beberapa area yang sering membutuhkan eksfoliasi ekstra adalah hidung, dagu, dan dahi. Gunakan gerakan melingkar lembut saat mengaplikasikan produk di area-area ini. Hindari menggunakan produk eksfoliasi di sekitar mata yang lebih sensitif.

5. Bilas dengan air hangat, Setelah kamu selesai mengaplikasikan produk eksfoliasi, ada baiknya membilas wajah dengan air hangat. Pastikan semua produk telah terhapus dengan sempurna dari kulitmu.

6. Lanjutkan dengan perawatan kulit rutin, Setelah eksfoliasi, lanjutkan dengan produk perawatan kulit rutin seperti yang sehari-hari kamu terapkan. Mulai dari toner, serum dan pelembap. Eksfoliasi akan membantu penyerapan produk perawatan kulit selanjutnya jadi lebih baik jika diterapkan dengan cara yang tepat.

7. Jangan lupa menggunakan tabir surya, Setelah melakukan eksfoliasi, kulit kamu cenderung lebih sensitif terhadap sinar matahari. Pastikan kamu menggunakan tabir surya dengan SPF yang cukup untuk melindungi kulit dari sinar UV. Apalagi jika kamu akan menghabiskan waktu dengan banyak beraktivitas outdoor setelahnya.


8. Perhatikan frekuensi eksfoliasi, Frekuensi eksfoliasi tergantung pada jenis kulit kamu. Untuk kulit sensitif, sebaiknya lakukan eksfoliasi hanya satu atau dua kali seminggu. Untuk kulit normal hingga berminyak, eksfoliasi bisa dilakukan sebanyak dua hingga tiga kali seminggu, mungkin bisa lebih menyesuaikan. Tetap perhatikan bagaimana reaksi kulit kamu dan kurangi frekuensi jika terjadi tanda-tanda iritasi.

Jika kamu memiliki kondisi kulit yang spesifik atau sedang menggunakan produk perawatan kulit tertentu, konsultasikan dengan dokter kulit untuk saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan kamu.  



12 komentar

Pristiana Aprilia Fiska Hutami 27 Mei 2023 pukul 10.21 Hapus
terimakasih infonya ka
Maria Dominika 27 Mei 2023 pukul 10.25 Hapus
Tips yang sangat informatif untuk eksfoliasi kulit. Kebetulan kulitku berminyak kak hehe, jadi tips ini sangat penting dan membantuku sekali hehe. Terima kasih kak
Pena Tari 27 Mei 2023 pukul 16.32 Hapus
Terima kasih Kak, aku mau infoin anak lanang. Dia lagi rajin skincare buat ngilangin jerawatnya. Kalo Bundanya yang ngasih tahu suka sok pinteran dia hehehe
ana Lestari 27 Mei 2023 pukul 17.06 Hapus
Tips yang sangat menarik. Menjaga wajah memang gampang-gampang susah, ya. Kalau terlalu diperhatikan jadinya juga bahaya, tapi kalau sama sekali enggak diperhatikan, ya, sama juga bahayanya. Yang paling bener emang tahu porsi yang cukup.🫶
Wenti Indrianita 27 Mei 2023 pukul 17.58 Hapus
Aku jarang sih sampai melakukan treatment ini. Bukan apa2 sih. Lebih ke males aja hehe
Alfida Husna 27 Mei 2023 pukul 18.56 Hapus
Bener² harus diperhatikan ya kak. Aku malah jarang dibersihkan, hiks. Serem juga ya kalau sampai menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang. Tapi, bener sih pake scrub tuh enak bgt kalau dipijit ke muka.
Ilma Purnomo (Mama Razin) 27 Mei 2023 pukul 19.28 Hapus
Kulit saya termasuk agak sensitif. Saya jadi takut sendiri dengar kata eksfoliasi. Padahal sebetulnya, eksfoliasi juga dibutuhkan dengan kadar yg tepat ya. Saya ikuti tips eksfoliasinya ya, Kak
fika_oleander 27 Mei 2023 pukul 19.44 Hapus
Nah, iya ini harus diperhatikan. Duh, kalau skin barier udah rusak susah buat dibenerin lagi
nenden rikma 27 Mei 2023 pukul 20.04 Hapus
ngeri denger eksfoliasi tuh, kulit saya yg sensi suka rewel banget. alhasil seumur² baru bisa eksfoliasi 5x aja huhuhu
Melinda Wulandari 27 Mei 2023 pukul 21.46 Hapus
Terima kasih atas ilmunya kak. Saya sering eksfoliasi tapi saya justru suka skip tahap cuci muka wkwkwk mungkin itu salah satu penyebab komedo saya ga hilang2
IntiSariku 27 Mei 2023 pukul 22.25 Hapus
Emang boleh ya kak membilas muka pakai air hangat. Saya pernah denger atau baca tapi saya lupa dan katanya menggunakan air hangat itu kurang bagus buat kulit. Tapi nggak tau bener apa nggaknya..
Mohon koreksi kak jika saya salah... 🙏😃
Dhelvia Gerent 28 Mei 2023 pukul 17.42 Hapus
uwaaa, jadi tau nih gimana kalau mau eksfoliasi. Terutama aku yang sensitive skin ini, kayaknya ga cocok sama exfo scrub. makasii kak ilmunya