Eksfoliasi kulit adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit untuk mencerahkan, memperhalus, dan menyegarkan tampilan kulit.
Namun jika kamu melakukan eksfoliasi kulit secara berlebihan malah dapat berdampak negatif pada kesehatan dan keadaan kulit.
Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat eksfoliasi kulit yang berlebihan.
1. Kulit Kering dan Iritasi
Eksfoliasi yang terlalu sering atau terlalu keras dapat menghilangkan lapisan minyak alami dan kelembapan kulit kamu. Hal ini berpotensi menyebabkan kulit menjadi kering, kemerahan bahkan mengelupas. Bahayanya lagi kulit yang kering dan iritasi ternyata lebih rentan terhadap infeksi dan peradangan.
2. Kerusakan Skin Barrier
Kulit memiliki lapisan perlindungan alami yang membantu menjaga kelembapan dan melindungi kulit dari faktor eksternal. Eksfoliasi berlebihan dapat menghilangkan lapisan ini.
Membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari, polusi, dan bahan kimia berbahaya saat kamu menjalani aktivitas sehari-hari.
3. Peradangan dan Reaksi Alergi
Eksfoliasi yang berlebihan dapat merusak kulit secara fisik dan menyebabkan peradangan. Kulit yang teriritasi menjadi lebih rentan terhadap reaksi alergi.
Begitupun dengan kerentanan iritasi akibat paparan zat-zat tertentu. Ini dapat menyebabkan ruam, gatal-gatal dan kemerahan pada kulit kamu.
4. Peningkatan Produksi Minyak
Meskipun eksfoliasi bisa membantu mengatasi masalah kulit berminyak, tetapi melakukan eksfoliasi terlalu sering dapat memicu produksi minyak yang berlebihan.
Ini terjadi sebagai respons terhadap kehilangan kelembapan alami kulit. Akibatnya, kulit dapat menjadi makin berminyak dan berpotensi menimbulkan masalah kulit baru seperti jerawat dan komedo.
5. Kerusakan Kulit Jangka Panjang
Eksfoliasi yang berlebihan dan tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang. Ini termasuk penipisan lapisan kulit yang penting dan kerusakan pembuluh darah. Parahnya lagi adalah memicu kerusakan kolagen dan elastin yang dapat mengakibatkan kamu mengalami penuaan dini.
Penting untuk melakukan eksfoliasi dengan bijaksana dan sesuai dengan kebutuhan kulitmu. Setiap jenis kulit memiliki kebutuhan yang berbeda, jadi penting untuk memahami kondisi kulit dan mengikuti petunjuk penggunaan produk eksfoliasi dengan hati-hati.
Jika kamu mengalami iritasi atau ketidaknyamanan setelah eksfoliasi, hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter kulit sesegera mungkin.
Cara Melakukan Eksfoliasi Kulit yang Benar
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan eksfoliasi kulit yang benar.
1. Bersihkan wajah terlebih dahulu, Pastikan wajah kamu dalam keadaan bersih sebelum melakukan eksfoliasi. Gunakan pembersih wajah yang lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan makeup. Lakukan double cleansing jika diperlukan.
2. Pilih produk eksfoliasi yang sesuai, Ada dua jenis eksfoliasi utama, yaitu eksfoliasi mekanik dan eksfoliasi kimiawi. Eksfoliasi mekanik menggunakan scrub atau alat khusus untuk menggosok permukaan kulit, sedangkan eksfoliasi kimiawi menggunakan bahan kimia seperti asam alpha-hidroksi (AHA) atau asam beta-hidroksi (BHA). Pilih produk yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Jangan sekedar ikut-ikutan trend.
3. Gunakan produk dengan gerakan lembut, Jika kamu memilih menggunakan scrub, oleskan produk dengan lembut ke seluruh wajah dan leher. Hindari menggosok kulit terlalu keras karena dapat menyebabkan iritasi. Untuk eksfoliasi kimiawi, ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.
4. Fokus pada area yang membutuhkan eksfoliasi, Beberapa area yang sering membutuhkan eksfoliasi ekstra adalah hidung, dagu, dan dahi. Gunakan gerakan melingkar lembut saat mengaplikasikan produk di area-area ini. Hindari menggunakan produk eksfoliasi di sekitar mata yang lebih sensitif.
5. Bilas dengan air hangat, Setelah kamu selesai mengaplikasikan produk eksfoliasi, ada baiknya membilas wajah dengan air hangat. Pastikan semua produk telah terhapus dengan sempurna dari kulitmu.
6. Lanjutkan dengan perawatan kulit rutin, Setelah eksfoliasi, lanjutkan dengan produk perawatan kulit rutin seperti yang sehari-hari kamu terapkan. Mulai dari toner, serum dan pelembap. Eksfoliasi akan membantu penyerapan produk perawatan kulit selanjutnya jadi lebih baik jika diterapkan dengan cara yang tepat.
7. Jangan lupa menggunakan tabir surya, Setelah melakukan eksfoliasi, kulit kamu cenderung lebih sensitif terhadap sinar matahari. Pastikan kamu menggunakan tabir surya dengan SPF yang cukup untuk melindungi kulit dari sinar UV. Apalagi jika kamu akan menghabiskan waktu dengan banyak beraktivitas outdoor setelahnya.
8. Perhatikan frekuensi eksfoliasi, Frekuensi eksfoliasi tergantung pada jenis kulit kamu. Untuk kulit sensitif, sebaiknya lakukan eksfoliasi hanya satu atau dua kali seminggu. Untuk kulit normal hingga berminyak, eksfoliasi bisa dilakukan sebanyak dua hingga tiga kali seminggu, mungkin bisa lebih menyesuaikan. Tetap perhatikan bagaimana reaksi kulit kamu dan kurangi frekuensi jika terjadi tanda-tanda iritasi.
Jika kamu memiliki kondisi kulit yang spesifik atau sedang menggunakan produk perawatan kulit tertentu, konsultasikan dengan dokter kulit untuk saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan kamu.
12 komentar
Mohon koreksi kak jika saya salah... 🙏😃